Kementerian PUPR Minta Pemprov Jabar Ajukan Usulan Resmi untuk Perbaikan ‘Jalur Neraka’ Parung Panjang, Bogor

Minggu, 4 Februari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Illustrasi Jalan rusak (ist)

Illustrasi Jalan rusak (ist)

HARIANSINARPAGI.COM, Parung Panjang | Kementerian PUPR yang dipimpin oleh Basuki Hadimuljono memberikan tanggapan terbuka terkait rencana perbaikan ‘jalur neraka’ di Parung Panjang, Bogor, yang menjadi sorotan publik. Juru Bicara Menteri PUPR, Endra S. Atmawidjaja, menyatakan bahwa tanggung jawab tersebut adalah kewenangan Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

Menurut Endra, Pemprov Jabar perlu mengajukan usulan kepada pemerintah pusat untuk membangun jalan khusus bagi truk tambang di ‘jalur neraka’. Kementerian PUPR mendesak Pemprov Jabar untuk mengusulkan pembangunan jalur khusus tersebut sebagai langkah awal.

Baca juga:  Masjid Annur di Tangcity: Simbol Keberagaman dan Inspirasi Spiritual di Kota Tangerang

Endra menjelaskan bahwa jika usulan jalur khusus telah diajukan, hal tersebut dapat dibahas dalam Instruksi Presiden (Inpres) jalan daerah pada tahun 2024. Ia menekankan pentingnya Pemprov Jabar mengajukan proposal pembangunan jalur khusus sebelum pemerintah pusat dapat mempertimbangkan perbaikan jalur tersebut.

Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR, Hedy Rahadian, menambahkan bahwa Pemprov Jabar sudah memiliki strategi perbaikan dengan membuat jalur khusus truk tambang terlebih dahulu. Hedy menyatakan bahwa pendekatan menyeluruh terhadap perbaikan jalur tersebut akan diambil setelah jalur khusus telah dibangun.

Kementerian PUPR ingin melihat penanganan khusus terhadap jalur truk tambang di Parung Panjang, dan setelah pembangunan jalur tambang khusus, pemerintah pusat akan terlibat dalam perbaikan ‘jalur neraka’. Kementerian PUPR siap membantu dalam cost-sharing perbaikan jalan provinsi yang rusak di Parung Panjang.

Baca juga:  Pengungkapan Laboratorium Narkotika Clandestine Terbesar di Malang oleh Bea Cukai dan Polri

‘Jalur neraka’ di Parung Panjang telah menjadi sumber kecelakaan dan kontroversi, dan Kementerian PUPR berharap agar penanganan yang terkoordinasi dapat membawa perbaikan pada kondisi tersebut.(wld)

Berita Terkait

Tokoh Muda Aceh Rizqi Saifan, Stop Ujaran Kebencian Jaga Kesatuan NKRI
Percepatan Temu Karya Daerah Karang Taruna Kota Tangerang Dianggap Cacat Administrasi
Kepala Desa Malang Nengah Rayakan Penambahan Masa Jabatan dengan Berbagi Kebahagiaan Bersama Warga
Konser Musik di TangCity Mall Timbulkan Macet Panjang Beberapa Ruas Jalan di Kota Tangerang
RUTA 2024 SPA FSPI ISTEM Sukses Digelar, Maijir Nasution Terpilih Nakhoda
PT Arsindo Baja Mandiri Gelar Gebyar Muharram, Lomba Murattal, Adzan, dan Santunan Yatim Dhuafa
Turnamen Sepak Bola PORDES Mekar Jaya Dibuka, Perkuat Silaturahmi dan Sportivitas di Tengah Peringatan HUT RI
Semangat Masyarakat Mekar Jaya dalam Pekan Imunisasi Nasional Polio 2024
Berita ini 21 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 8 September 2024 - 22:18

Tokoh Muda Aceh Rizqi Saifan, Stop Ujaran Kebencian Jaga Kesatuan NKRI

Kamis, 15 Agustus 2024 - 16:07

Kepala Desa Malang Nengah Rayakan Penambahan Masa Jabatan dengan Berbagi Kebahagiaan Bersama Warga

Jumat, 9 Agustus 2024 - 23:47

Konser Musik di TangCity Mall Timbulkan Macet Panjang Beberapa Ruas Jalan di Kota Tangerang

Kamis, 8 Agustus 2024 - 15:36

RUTA 2024 SPA FSPI ISTEM Sukses Digelar, Maijir Nasution Terpilih Nakhoda

Minggu, 28 Juli 2024 - 12:44

PT Arsindo Baja Mandiri Gelar Gebyar Muharram, Lomba Murattal, Adzan, dan Santunan Yatim Dhuafa

Berita Terbaru