HARIANSINARPAGI.COM, TANGERANG | Bulan suci Ramadhan menjadi momentum istimewa untuk berbagi dan menebar kebaikan. Dalam semangat kepedulian, DPW LSM Jaringan Pemberantasan Korupsi (JPK) Provinsi Banten menggelar santunan bagi anak yatim. Acara penuh makna ini berlangsung di Kantor Yayasan Perkasa Karunia Luhur pada Senin, 17 Maret 2025, dan dihadiri sekitar 50 anak yatim dari berbagai wilayah di Tangerang.
Suasana haru dan kebersamaan terasa sejak awal acara yang dimulai pukul 16.00 WIB. Lantunan ayat suci Al-Qur’an mengawali kegiatan dengan penuh khidmat, menghadirkan nuansa keberkahan. Sambutan dari Ketua Panitia, Ady Noobvia Raya, S.E., yang juga Owner PT Utama Berkah Mukti, semakin menguatkan makna acara ini. Ia menekankan pentingnya kepedulian sosial terhadap anak-anak yatim serta bagaimana kebersamaan ini menjadi wujud nyata kasih sayang di bulan penuh berkah.
Momen yang paling ditunggu pun tiba saat penyerahan santunan berupa paket sembako dan uang tunai. Raut bahagia dan senyum ceria tergambar jelas di wajah para anak yatim saat menerima bantuan tersebut. Tak hanya santunan, mereka juga mendapatkan tausyiah Islami yang inspiratif, menanamkan nilai-nilai keikhlasan, kesabaran, dan kebersamaan dalam menjalani hidup.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menjelang waktu berbuka puasa, kebersamaan semakin terasa. Anggota JPK, PT UBM, dan anak-anak yatim duduk bersama menikmati hidangan berbuka, menciptakan suasana hangat dan penuh kekeluargaan.
Ketua DPW LSM JPK Banten, Muslik, S.Pd., berharap kegiatan ini dapat menjadi tradisi tahunan yang terus berlanjut.
“Kami ingin menunjukkan bahwa peran LSM dan media tidak hanya sebatas menyampaikan aspirasi, kritik, dan informasi, tetapi juga memiliki tanggung jawab sosial terhadap masyarakat, terutama mereka yang membutuhkan,” ungkapnya.
Sebagai penutup, doa bersama dipanjatkan, dipimpin oleh tokoh alim ulama, memohon keberkahan bagi semua pihak yang telah berkontribusi dalam kegiatan mulia ini. Semoga dengan semangat kepedulian yang terus terjaga, semakin banyak anak yatim yang merasakan manfaat dari gerakan sosial ini di masa mendatang.
