Anggaran Rp600 Juta Lebih, Proyek CV Hanytech Jaya Makmur di Puskesmas Binong Diduga Tak Sesuai Spesifikasi

Minggu, 4 Mei 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

HARIANSINARPAGI.COM, TANGERANG | Proyek betonisasi halaman parkir Puskesmas Binong, Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang, disorot tajam publik. Proyek senilai lebih dari Rp600 juta yang digarap CV Hanytech Jaya Makmur ini diduga menyimpang dari spesifikasi teknis dan mengalami pengurangan volume pekerjaan.

Dugaan tersebut mengemuka usai tim media melakukan peninjauan langsung ke lokasi pada Minggu, 4 Mei 2025. Dari keterangan pelaksana di lapangan, pekerjaan mencakup panjang 40 meter, lebar 30 meter, dan ketebalan beton 15 sentimeter. Namun, papan proyek hanya mencantumkan nama CV pelaksana dan nilai anggaran, tanpa detail teknis seperti volume atau metode pengerjaan.

Baca juga:  Wartawan Senior Ayu Kartini Berpulang, Dunia Pers Banten Berduka

Minimnya informasi teknis ini memicu kecurigaan publik. Apalagi dari pantauan, hanya 16 truk molen yang masuk ke lokasi, masing-masing mengangkut sekitar 7 kubik beton. Artinya, total volume beton hanya sekitar 112 kubik, yang diperkirakan tak mencukupi kebutuhan ideal untuk area seluas itu.

Kondisi makin memprihatinkan karena tak terlihat satu pun konsultan pengawas di lokasi saat proyek berjalan. Lemahnya kontrol teknis ini membuka ruang terjadinya penyimpangan mutu maupun kuantitas.

Sebagai proyek yang bersumber dari uang rakyat dan menyangkut fasilitas layanan kesehatan, pelaksanaan yang tidak transparan dan diduga menyimpang ini patut menjadi perhatian serius. Jika benar terjadi pengurangan volume atau pelanggaran spesifikasi, maka negara berpotensi dirugikan, dan masyarakat kehilangan hak atas infrastruktur publik yang layak.

Baca juga:  Musrenbang Kecamatan Panongan 2026: Sorotan pada Perbaikan Infrastruktur dan Aspirasi Warga

Hingga berita ini diterbitkan, Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang sebagai penanggung jawab proyek belum memberikan keterangan resmi terkait temuan tersebut.

Berita Terkait

Ketum PWDPI Minta Kajagung Segera Tetapkan Tersangka Bos PT SGC Terkait Suap Rp50 Miliar
Bapenda Provinsi Banten Gencarkan Sosialisasi Program Pemutihan Pajak, Realisasi Pendapatan Capai Rp588 Miliar
Diduga tak sesuai RAB,Turap lingkungan RW 10 Binong, dibongkar Pengawas.
Musyawarah Desa Sekurou Jaya: Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes) Tahun 2026
Dugaan Kecurangan Proyek Jalan di Kecamatan Curug: Kualitas dan Transparansi Dipertanyakan
Reses Dewan Rispanel Arya: Menyerap Aspirasi Masyarakat di Perumahan Duta Asri
Gagal Dalam Melakukan Pengawasan, LSM LipanHam Akan Laporkan Kecamatan Curug ke BPK
Proyek Jalan Gang Tolay Di Kecamatan Curug Dikuatkan Dugaan Tidak Sesuai Spesipikasi
Berita ini 29 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 14 Juni 2025 - 14:01

Ketum PWDPI Minta Kajagung Segera Tetapkan Tersangka Bos PT SGC Terkait Suap Rp50 Miliar

Sabtu, 7 Juni 2025 - 03:22

Bapenda Provinsi Banten Gencarkan Sosialisasi Program Pemutihan Pajak, Realisasi Pendapatan Capai Rp588 Miliar

Jumat, 30 Mei 2025 - 18:24

Diduga tak sesuai RAB,Turap lingkungan RW 10 Binong, dibongkar Pengawas.

Senin, 26 Mei 2025 - 13:55

Musyawarah Desa Sekurou Jaya: Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes) Tahun 2026

Rabu, 21 Mei 2025 - 14:40

Dugaan Kecurangan Proyek Jalan di Kecamatan Curug: Kualitas dan Transparansi Dipertanyakan

Berita Terbaru