Camat Sukadiri Siap Berikan Sembako Jika Bansos Tak Bisa Dicairkan

Rabu, 26 Februari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

HARIANSINARPAGI.COM, TANGERANG | Camat Sukadiri, Ahmad Hapid, akhirnya memberikan tanggapan terkait keluhan Mimi, warga Buaran Jati, yang gagal mencairkan dana bantuan sosial (bansos) atas nama suaminya, Eep Samsudin, pada Desember 2024 lalu.

Mimi menduga, pencairan bansos terhambat karena keterlambatan aparatur desa dalam memberikan barcode pencairan kepada penerima. Akibatnya, ketika ia datang ke kantor pos untuk mengambil bantuan, pencairan ditolak karena batas waktu sudah berakhir.

Baca juga:  Wakil Bupati Tangerang Intan Nurul Hikmah Pimpin Apel Senin Pagi Perdana

Menanggapi hal ini, Ahmad Hapid menyampaikan apresiasinya terhadap pemberitaan yang mengangkat masalah tersebut. Ia mengatakan, informasi ini menjadi bahan evaluasi bagi pemerintahannya agar lebih responsif terhadap kebutuhan masyarakat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Terkait bansos ini, kewenangannya sepenuhnya ada di pihak kantor pos. Saya secara langsung tidak bisa memberikan bantuan materi, tapi setidaknya saya bisa mengupayakan solusi agar hak penerima tetap terpenuhi,” ujarnya saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp.

Baca juga:  Peningkatan Kemampuan Pasukan Perdamaian Menjadi Poin Utama

Hapid juga mengakui adanya kelemahan dalam koordinasi antar-stakeholder selama proses penyaluran bansos. Ia menegaskan bahwa hal ini menjadi perhatian serius agar kejadian serupa tidak terulang.

“Ini menjadi catatan penting bagi kami. Terima kasih atas pemberitaan ini, karena membantu kami memahami kendala yang dihadapi warga,” tambahnya.

Sebagai bentuk kepedulian, Hapid berjanji, jika dana bansos tetap tidak bisa dicairkan, pihaknya akan memberikan bantuan alternatif berupa paket sembako kepada Mimi dan keluarganya.

Baca juga:  Antisipasi Kejahatan Jalanan,Personil Anggota Polsek Curug Gelar Patroli Rutin.

“Kalau memang tidak bisa dicairkan, saya akan bantu dengan memberikan sembako,” tutupnya.

Dengan langkah konkret dari Camat Sukadiri ini, diharapkan masalah serupa dapat segera diselesaikan. Ke depan, koordinasi antara aparatur desa, kecamatan, dan pihak terkait harus diperkuat agar hak masyarakat tetap terpenuhi tanpa kendala administratif. (Red)

Berita Terkait

LPM dan Karang Taruna Kelurahan Bojong Nangka Gelar Program Berbagi Takjil di Bulan Suci Ramadhan
Dishub Kabupaten Tangerang Gelar Ramp Check untuk Armada Bus Mudik Gratis, Pastikan Keselamatan Dan Kenyamanan Penumpang
Pemerintahan Desa Curug Wetan Gelar Silaturahmi Dengan Lembaga Desa, Ajak Bersinergi untuk Kemajuan Desa
Camat Curug Dan Tim Beraksi Cepat, Cari Solusi Untuk Atasi Banjir Di Binong Permai!
Hotmix yang Mengkhianati Rakyat: Pemborong di Cikupa Dituding Melanggar Spesifikasi
Proyek Jalan Hot Mix di Kampung Peusar Diduga Menyimpang, LSM JPK Desak Audit
Bupati Tangerang Dan PIK Bersatu Untuk Membangun Kesejahteraan Masyarakat
Polda Banten dan Pemprov Gelar Pasar Murah: Stabilkan Harga Pangan Selama Ramadhan 2025
Berita ini 17 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 20 Maret 2025 - 07:27

Dishub Kabupaten Tangerang Gelar Ramp Check untuk Armada Bus Mudik Gratis, Pastikan Keselamatan Dan Kenyamanan Penumpang

Rabu, 19 Maret 2025 - 22:41

Pemerintahan Desa Curug Wetan Gelar Silaturahmi Dengan Lembaga Desa, Ajak Bersinergi untuk Kemajuan Desa

Selasa, 18 Maret 2025 - 06:14

Camat Curug Dan Tim Beraksi Cepat, Cari Solusi Untuk Atasi Banjir Di Binong Permai!

Minggu, 16 Maret 2025 - 00:07

Hotmix yang Mengkhianati Rakyat: Pemborong di Cikupa Dituding Melanggar Spesifikasi

Sabtu, 15 Maret 2025 - 06:24

Proyek Jalan Hot Mix di Kampung Peusar Diduga Menyimpang, LSM JPK Desak Audit

Berita Terbaru